Rayakan 20 Tahun Pernikahan, Raja Charles III dan Ratu Camilla Tampil Mesra di Italia

JAKARTA, GENVOICE.ID - Raja Charles dan Ratu Camilla memancarkan kemesraan dalam potret terbaru mereka yang dirilis untuk menandai ulang tahun pernikahan ke-20, yang jatuh pada 9 April mendatang.

Foto-foto romantis ini diambil tak lama setelah keduanya mendarat di Italia untuk kunjungan kenegaraan yang penuh agenda penting, tapi juga sarat nuansa cinta.

Berpose di taman indah Villa Wolkonsky, kediaman duta besar Inggris di Roma, pasangan kerajaan ini tampak santai dan bahagia, seperti dilansir dari BBC.

Ratu Camilla mengenakan bros berbentuk lily of the valley-bunga yang melambangkan cinta abadi-seakan jadi simbol manis dari kisah cinta mereka yang telah menembus dua dekade.

Tak sekadar kunjungan romantis, kehadiran Raja dan Ratu di Italia juga jadi bagian dari strategi diplomasi Inggris pasca-Brexit. Lord Llewellyn, Duta Besar Inggris untuk Italia, menyebut kunjungan ini sebagai momen bersejarah yang membawa kekuatan lunak kerajaan dalam memperkuat hubungan bilateral.

Italia sendiri menyambut hangat pasangan kerajaan, bahkan media lokal ramai-ramai menyapa mereka dengan sebutan akrab "Carlo dan Camilla." Masyarakat Italia pun disebut antusias karena keduanya dikenal menyukai budaya, sejarah, dan tentu saja kuliner khas Negeri Pizza.

Awalnya, kunjungan ini dijadwalkan mencakup pertemuan dengan Paus Fransiskus di Vatikan. Namun, rencana itu harus ditunda karena kondisi kesehatan Paus. Meski begitu, spekulasi tetap beredar bahwa pertemuan pribadi masih mungkin terjadi di menit-menit terakhir.

Agenda kunjungan kali ini padat dan penuh warna. Mulai dari upacara penyambutan megah di Istana Quirinale oleh Presiden Sergio Mattarella, pertemuan bilateral tingkat tinggi, hingga jamuan makan malam kenegaraan yang bertepatan dengan hari pernikahan mereka. Momen manis ini akan dirayakan di tengah gemerlap tamu VIP-dari politisi hingga selebritas.

Di sela-sela diplomasi, Raja dan Ratu juga dijadwalkan menjelajah warisan budaya Italia. Mereka akan mengunjungi Colosseum, mengenal lebih dekat filosofi slow food, serta menyelami karya sastrawan legendaris seperti Dante dan Lord Byron.

Raja Charles juga akan mencetak sejarah sebagai Raja Inggris pertama yang berpidato di hadapan dua kamar Parlemen Italia. Kehadiran Menteri Luar Negeri Inggris, David Lammy, turut menegaskan pentingnya kunjungan ini dalam konteks geopolitik, terutama kerja sama militer dan dukungan terhadap Ukraina.

Uniknya, perjalanan ke Ravenna juga menyentuh sisi lain sejarah, penghormatan kepada pasukan Kanada yang membantu membebaskan Italia 80 tahun silam, mengingat Raja Charles juga menjabat sebagai Raja Kanada.

Kesehatan sang Raja pun jadi sorotan, menyusul rawat inap singkat akibat efek samping pengobatan kanker. Namun, kembalinya ia ke panggung publik minggu lalu jadi tanda bahwa ia siap menjalani jadwal padat kenegaraan.

Sebelum mendarat di Italia, Raja dan Ratu sempat menggelar jamuan makan malam bernuansa Italia di kediaman Highgrove. Hadir dalam kesempatan itu, deretan selebritas ternama seperti Stanley Tucci, Helen Mirren, hingga David Beckham.

Misi negara bertabur nuansa cinta-kunjungan ini menjadi perayaan hubungan dua negara, sekaligus selebrasi dua insan yang telah berjalan bersama selama 20 tahun. Sebuah kombinasi antara pizza, pasta, dan politik yang tak hanya menyentuh diplomasi, tapi juga hati masyarakat.