10 Tips Mudah untuk Naik Pesawat dengan Balita

JAKARTA, GENVOICE.ID - Bepergian dengan balita bisa jadi tantangan tersendiri, apalagi saat naik pesawat. Tapi jangan khawatir! Dengan persiapan yang tepat, perjalanan bisa lebih nyaman dan menyenangkan, baik untuk orang tua maupun si kecil.

Dilansir dari Transforming Toddlerhood, berikut adalah 10 tips praktis agar perjalanan udara bersama balita berjalan lancar.

1. Pilih Penerbangan Langsung Jika Bisa

Jika memungkinkan, pilih penerbangan langsung agar waktu perjalanan lebih singkat dan mengurangi risiko keterlambatan atau kerepotan saat transit.

2. Manfaatkan Fasilitas Pre-Boarding

Beberapa maskapai menyediakan pre-boarding untuk keluarga dengan anak kecil. Jika bepergian dengan pasangan atau orang lain, gunakan strategi "bagi tugas": satu orang bisa masuk lebih dulu untuk menyiapkan kursi, sementara yang lain membiarkan anak bermain dulu sebelum naik pesawat.

3. Hindari Kursi di Lorong

Usahakan anak duduk di kursi dekat jendela agar tidak mudah lari ke lorong atau terganggu oleh troli makanan dan pramugari yang berlalu-lalang.

4. Pesan Kursi Sendiri untuk Balita

Jika memungkinkan, beli kursi tambahan untuk balita, meskipun usianya di bawah dua tahun dan masih bisa dipangku. Ini akan memberikan ruang ekstra dan keamanan lebih, terutama jika membawa car seat yang disetujui oleh maskapai.

5. Kemasi Tas dengan Rapi dan Praktis

Gunakan kantong atau pouch transparan untuk menyimpan perlengkapan seperti mainan, camilan, dan tisu basah agar mudah ditemukan saat dibutuhkan.

6. Bawa Pakaian Ganti untuk Anak dan Orang Tua

Tumpahan makanan, popok bocor, atau insiden kecil lainnya bisa terjadi kapan saja. Pastikan membawa pakaian ganti agar tetap nyaman selama perjalanan.

7. Siapkan Banyak Camilan Favorit Anak

Balita mudah lapar, dan camilan bisa menjadi penyelamat untuk mencegah rewel di dalam pesawat. Bawa berbagai pilihan makanan ringan agar mereka tetap sibuk dan puas.

8. Siapkan Ekspektasi yang Realistis

Jadwal yang berubah, lingkungan yang baru, dan kurangnya tidur bisa membuat balita lebih rewel. Jangan terlalu khawatir dengan tatapan orang lain, fokus saja pada kenyamanan anak dan diri sendiri.

9. Fleksibel dengan Rutinitas

Bawalah barang-barang yang bisa memberikan kenyamanan, seperti selimut favorit atau white noise machine, tapi jangan terlalu terpaku pada jadwal harian di rumah. Pahami bahwa screen time ekstra selama perjalanan juga bukan masalah besar.

10. Tetap Tenang dan Bersabar

Naik pesawat dengan balita hanyalah sementara. Jika merasa kewalahan, bayangkan tujuan akhir, baik itu tempat liburan impian atau rumah yang nyaman. Beri diri sendiri dan anak sedikit toleransi, karena perjalanan memang bisa melelahkan, tapi juga penuh pengalaman berharga!

Dengan persiapan dan mindset yang tepat, perjalanan udara dengan balita bisa berjalan lebih lancar dan menyenangkan. Selamat terbang!