Rigen Murka Dapat Komentar Bercanda Soal Kepergian Gusti Irawan Wibowo: "Kami Komedian, Tapi Kami Juga Manusia!"

JAKARTA, GENVOICE.ID - Kepergian sosok musisi dan produser Gustiwiw atau Gusti Irawan Wibowo menyisakan duka mendalam di dunia hiburan. Meski dikenal di balik layar sebagai sosok penting di balik karya banyak musisi, Gustiwiw juga dekat dengan dunia komedi karena kerap muncul di berbagai podcast dan dikenal sebagai pribadi yang lucu serta jenaka.

Namun di tengah suasana berkabung, komentar tak peka dari seorang netizen membuat Rigen Rakelna, komika ternama, angkat suara. Melalui unggahan Instagram Story-nya pada Minggu (15/6), Rigen membagikan tangkapan layar komentar seorang warganet yang menyebut, "Korban film lu kh ini bang, baru aja gue nonton podcastnya di Youtube."

Rigen dengan singkat menanggapi komentar tersebut: "Maksud lu apa?"
Komentar itu langsung disorot dan jadi perhatian, apalagi mengingat situasi duka yang tengah dirasakan banyak orang atas wafatnya Gustiwiw.

Tak berhenti di situ, Rigen pun meluapkan kesedihannya secara terbuka di Instagram Story. Ia menulis:

"Izinkan kami komedian berduka.
Selalu ada komen komen sok asik kaya begini.
Kita emang komedian, kita emang sering bercanda dan dibercandain. Tapi tolong, kasih kami juga waktu berduka. Kami manusia, sama kaya kalian. Kami sedang kehilangan. Kalo tidak bisa berempati, lebih baik simpan ketikanmu."

Ungkapan Rigen itu mendapat banyak dukungan dari rekan sesama pelaku industri kreatif dan publik yang juga mengenal sosok Gustiwiw.

Dikenal sebagai produser musik yang berjiwa humoris, kehadiran Gustiwiw di berbagai podcast membuat banyak orang merasa dekat dengannya. Tak sedikit yang menyebut, meski ia bukan komika, selera humornya selalu berhasil mencairkan suasana dan membuat banyak orang tertawa.

Kini, kepergian Gustiwiw tidak hanya meninggalkan karya, tetapi juga kenangan mendalam yang penuh tawa dan kehangatan. Dan seperti yang dikatakan Rigen, di balik candaan, para komedian juga manusia yang bisa terluka dan kehilangan.

Semoga kepergian Gustiwiw menjadi pengingat bahwa empati jauh lebih penting daripada keinginan untuk sekadar terlihat lucu.