BMW Tabrak Mahasiswa UGM hingga Tewas, Wakil Rakyat Desak Aparat Penegak Hukum untuk Usut Tuntas Kasus Ini

Genvoice.id | 27 May 2025

JAKARTA, GENVOICE.ID - Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, angkat suara terkait insiden tragis yang menimpa seorang mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) bernama Argo, yang tewas usai ditabrak mobil mewah BMW di Sleman, Yogyakarta.

Dilansir dari Antara, ia mendesak kepolisian, khususnya Polda DIY, untuk mengusut tuntas kasus ini secara profesional, transparan, dan tanpa pandang bulu.

Sahroni menyebut bahwa hukum tidak boleh tunduk pada kekuasaan atau uang, apalagi beredar isu bahwa pelaku adalah anak orang berpengaruh dan kini dibela banyak pengacara. Ia menegaskan, siapapun yang bersalah, termasuk pelaku yang disebut-sebut juga merupakan mahasiswa UGM berinisial CP, harus bertanggung jawab atas perbuatannya.

"Apalagi isu yang bergulir, diduga orang tua dari anak ini memiliki uang dan pengaruh. Siapa peduli? Anaknya renggut nyawa orang, ya hadapi konsekuensi pidananya," ujarnya dengan nada tegas.

Ia juga menekankan bahwa DPR akan memantau terus jalannya proses hukum kasus ini untuk memastikan tidak ada intervensi atau permainan di balik layar. Menurutnya, masyarakat kini sangat peka terhadap ketidakadilan, dan segala bentuk ketidaktransparanan akan menjadi sorotan publik.

"Polisi awas, jangan sampai digembosi. Ingat, publik memantau dan menilai," kata Sahroni mengingatkan.

Argo, mahasiswa UGM, dilaporkan tewas seketika di tempat kejadian setelah ditabrak mobil BMW bernomor polisi B 1442 NAC di Jalan Palagan, Sleman. Jenazahnya langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda DIY. Sementara itu, pelaku yang diduga adalah mahasiswa UGM berinisial CP, kini menjadi sorotan publik, terlebih dengan munculnya isu tentang upaya perlindungan hukum dari orang tuanya yang disebut-sebut memiliki pengaruh besar.