NewJeans Gagal Lepas dari Kontrak, Pengadilan Perintahkan Tetap di Bawah Label Mereka

Genvoice.id | 20 Jun 2025

JAKARTA, GENVOICE.ID - Girl group K-pop NewJeans harus menerima kenyataan pahit setelah Pengadilan Tinggi Seoul memutuskan bahwa mereka tetap terikat kontrak dengan label rekaman mereka, ADOR. Permintaan banding untuk mengakhiri kerja sama dengan label tersebut resmi ditolak pada Selasa (18/6).

Kelima anggota-Minji, Hanni, Danielle, Haerin, dan Hyein-dilarang menjalani aktivitas solo di luar label, karena dianggap melanggar perjanjian eksklusif yang masih berlaku. Jika dilanggar, mereka berisiko mendapat sanksi hukum.

Dalam pernyataan resminya, pihak label menyatakan, "Kami mengapresiasi keputusan pengadilan dan berharap para anggota bisa kembali fokus pada aktivitas sebagai NewJeans. Menjelang ulang tahun debut mereka yang ketiga, kami siap memberikan dukungan penuh untuk perkembangan karier mereka."

ADOR, yang merupakan bagian dari agensi hiburan besar HYBE, sebelumnya memperingatkan bahwa tindakan sepihak untuk memutus kontrak atau menjalani aktivitas independen tanpa proses hukum dapat mengacaukan stabilitas industri K-pop dan merugikan banyak pihak, termasuk pengiklan.

Konflik antara NewJeans dan labelnya mencuat sejak September lalu, saat para anggota menuding ADOR melakukan perundungan dan manipulasi. Dua bulan setelahnya, mereka secara resmi mengajukan permintaan pemutusan kontrak. Namun, tuduhan tersebut ditolak oleh Kementerian Ketenagakerjaan Korea Selatan.

NewJeans bahkan sempat menggelar konferensi pers darurat untuk menyampaikan ancaman mereka terhadap ADOR jika pelanggaran tak segera ditindaklanjuti. Pihak label menilai langkah tersebut dilakukan terlalu tergesa-gesa, sebelum ada tanggapan hukum resmi.

Tak tinggal diam, ADOR lalu mengajukan gugatan hukum untuk menegaskan bahwa kontrak eksklusif tak bisa dibatalkan secara sepihak. "Kami perlu menjelaskan bahwa perjanjian ini tidak dapat dianggap batal hanya karena klaim satu pihak," kata pihak ADOR.

Mereka juga menambahkan bahwa jika publik keliru memahami status kontrak ini, para anggota bisa saja melanggar perjanjian yang masih sah dan mengakibatkan masalah hukum lebih besar. ADOR dengan tegas membantah seluruh tuduhan yang ditujukan kepada mereka.

Dengan keputusan pengadilan ini, masa depan NewJeans sebagai grup tetap bergantung pada label yang membesarkan mereka. Sementara itu, publik menanti apakah hubungan antara para anggota dan agensi akan kembali membaik atau justru menuju arah yang lebih rumit.