Scarlett Johansson Hadiri Gala 'Jurassic World Rebirth', London Dibuat Heboh
JAKARTA, GENVOICE.ID - Suasana Leicester Square di London mendadak jadi pusat perhatian dunia hiburan pada Selasa malam, saat para bintang film "Jurassic World Rebirth" menghadiri pemutaran perdana global film tersebut.
Scarlett Johansson tampil mencuri perhatian dengan gaun pink elegan di atas karpet hijau, bergabung dengan rekan mainnya seperti Jonathan Bailey, Mahershala Ali, dan Rupert Friend. Pemutaran perdana yang digelar di Odeon Luxe ini sekaligus menandai peluncuran babak terbaru dari waralaba dinosaurus legendaris tersebut.
Para penggemar memadati lokasi gala dan berteriak antusias ketika para bintang hadir di lokasi. Bailey hadir dengan gaya santai khas tahun 90-an, membawa nuansa nostalgia pada era awal "Jurassic Park" yang dirilis pada 1993.
Sutradara Gareth Edwards turut menyapa penonton sebelum film diputar. Dalam sambutannya, ia memberi apresiasi kepada seluruh tim produksi dan menyebut bahwa film ini, seperti halnya para dinosaurusnya, "sudah siap dilepaskan ke dunia." Ia juga memperkenalkan para pemain pendukung seperti Luna Blaise, Ed Skrein, Manuel Garcia-Rulfo, hingga Philippine Velge.
Film "Jurassic World Rebirth" disebut-sebut akan mencetak debut spektakuler, dengan prediksi pendapatan mencapai 120 hingga 125 juta dolar AS dalam lima hari pertama penayangannya, menurut laporan The Hollywood Reporter.
Film yang ditulis oleh David Koepp ini mengambil latar lima tahun setelah kejadian dalam "Jurassic World: Dominion". Dikisahkan, bumi kini tak lagi aman untuk dinosaurus dan makhluk hasil rekayasa genetika lainnya. Mereka yang bertahan hidup kini bersembunyi di daerah tropis yang terpencil.
Dalam cerita terbaru ini, Scarlett Johansson memerankan Zora Bennett, agen rahasia yang ditugaskan perusahaan farmasi dalam misi penting bersama Dr. Henry Loomis (Jonathan Bailey), seorang ahli paleontologi, serta Duncan Kincaid (Mahershala Ali) sebagai pemimpin tim. Misi mereka akan membuka konflik baru di dunia yang belum bisa sepenuhnya lepas dari bayang-bayang para makhluk purba.