Malut United Hajar PSIS 5-1, Pelatih Imran Ungkap Rahasia Kemenangan: 'Kesabaran Adalah Kunci!'
JAKARTA, GENVOICE.ID - Ternate, Maluku Utara, Malut United tampil gemilang dengan kemenangan telak 5-1 atas PSIS Semarang dalam lanjutan Liga 1 Indonesia yang digelar di Stadion Gelora Kie Raha, Jumat malam.
Dilansir dari Antara, pelatih Malut United, Imran Nahumarury, mengungkapkan rahasia di balik hasil impresif tersebut.
Meski sempat kesulitan menembus pertahanan PSIS yang dipenuhi pemain muda berbakat, Imran mengingatkan anak asuhnya untuk tetap sabar dan fokus. Strategi itu membuahkan hasil manis, dengan Malut United mencatatkan tujuh tembakan tepat sasaran dari 16 percobaan, dan lima di antaranya berbuah gol.
"PSIS menurunkan banyak pemain muda yang bagus, saya tekankan kepada pemain bahwa kemenangan ini tidak mudah didapat," kata Imran usai pertandingan.
Sosok bintang dalam laga ini adalah Yance Sayuri, yang mencetak hattrick perdana dalam karier profesionalnya. Tak hanya itu, Chechu Menenes dan Diego Martinez juga turut menambah pundi-pundi gol tim tuan rumah. Gol tunggal balasan PSIS justru tercipta dari gol bunuh diri Safrudin Tahar.
Laga ini juga menjadi momen spesial bagi gelandang muda kelahiran Tidore, Riki Togubu, yang melakukan debut profesionalnya menggantikan Sonny Norde di menit ke-84. Imran menegaskan keputusan menurunkan Togubu bukan sekadar karena faktor daerah asal, tapi lebih pada kualitas yang dimiliki pemain tersebut.
Meski Malut United harus bermain dengan 10 pemain setelah Chechu mendapat kartu merah di menit ke-81 akibat kartu kuning kedua, Imran optimistis sudah menyiapkan strategi agar tidak terganggu di laga selanjutnya melawan Persija Jakarta.
"Kartu merah Chechu dan gol di menit akhir jadi catatan evaluasi kami. Konsentrasi harus terus diperbaiki," ujar Imran.
Sementara itu, pelatih PSIS Semarang, Muhammad Ridwan, mengakui keunggulan Malut United.
"Mereka memang pantas menang, menguasai permainan dan memanfaatkan peluang dengan sangat baik," ucap Ridwan.
Dengan tambahan tiga poin ini, Malut United melesat ke posisi tiga klasemen sementara Liga 1 dengan 56 poin, menggeser Persebaya Surabaya yang baru akan bertanding Minggu depan.
Laskar Kie Raha dijadwalkan menutup musim dengan tandang ke Jakarta menghadapi Persija pada Jumat, 23 Mei mendatang. Kemenangan besar atas PSIS jadi modal berharga untuk menjaga momentum.