Sapi Raksasa Seberat 999 Kg dari Magetan Dipilih Jadi Hewan Kurban Presiden Prabowo!

Genvoice.id | 05 Jun 2025

JAKARTA, GENVOICE.ID - Seekor sapi jenis Limousin berbobot nyaris satu ton, tepatnya 999 kilogram, milik peternak lokal Mas Nur dari Kabupaten Magetan, resmi terpilih sebagai hewan kurban bantuan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto untuk Idul Adha 1446 H tahun ini.

Dilansir dari Antara, api istimewa bernama Belangor itu akan disembelih di Masjid Agung Baitussalam Magetan pada Hari Raya Idul Adha 2025. Kabar ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi warga Magetan, mengingat Belangor berhasil terpilih setelah melewati seleksi ketat dari ribuan sapi di lebih dari 500 kota/kabupaten seluruh Indonesia.

"Alhamdulillah, Magetan patut berbangga. Ini bukti bahwa Magetan adalah penghasil hewan ternak berkualitas. Salah satunya kini menjadi bagian dari kurban Presiden," ujar Mas Nur, pemilik BS Farm.

Belangor bukan sapi biasa. Sehari-hari, ia mendapat perawatan istimewa dari Mas Nur, termasuk pemberian pakan khusus seperti konsentrat, bekatul, dan hijauan segar. Tak hanya itu, Belangor juga telah divaksin dan rutin diberi vitamin untuk menjaga stamina dan kesehatannya.

"Program ini jadi motivasi bagi kami peternak lokal. Terima kasih untuk Bapak Presiden yang sudah memilih sapi kami," ungkap Mas Nur penuh haru.

Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Magetan, Nur Haryani, mengatakan pihaknya terus mendorong para peternak lokal untuk menghasilkan hewan kurban yang sehat dan layak sembelih.

"Dari 118.000 populasi sapi di Magetan, sekitar 75.000 telah kami vaksin. Target kami adalah 100 persen tervaksin tahun ini," ujar Nur.

Dinas juga mengimbau masyarakat untuk tidak sembarangan membeli hewan kurban, melainkan dari peternak atau lapak yang telah bekerja sama dengan dinas dan memiliki Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH).

Setelah disembelih di Masjid Agung Baitussalam, daging dari Belangor akan disalurkan langsung kepada masyarakat. Program ini tidak hanya mempererat kepedulian sosial, tetapi juga menunjukkan komitmen pemerintah dalam mendukung peternak lokal.