Megawati Cetak 40 Poin, Red Sparks Bangkit dan Paksa Laga Final Voli Korea Berlanjut

Genvoice.id | 05 Apr 2025

JAKARTA, GENVOICE.ID - Aksi heroik Megawati Hangestri Pertiwi menjadi sorotan dalam leg ketiga final Liga Voli Korea musim 2024-2025. Bertanding di hadapan pendukung sendiri di Chungmu Gymnasium, Daejeon, Korea Selatan, Jumat (4/4), bintang voli Indonesia itu mencetak 40 poin dan membawa Red Sparks bangkit dari ketertinggalan untuk menang dramatis 3-2 atas Pink Spiders (21-25, 34-36, 25-22, 25-19, 15-11).

Dilansir dari Antara, kemenangan ini memperpanjang napas Red Sparks dalam format final best-of-five, setelah tertinggal 0-2 dari dua laga sebelumnya.

Di dua set awal, Red Sparks kesulitan membendung serangan mematikan dari Pink Spiders yang mengandalkan duet Kim Yeon Koung dan Anilise Fitzi. Set pertama ditutup dengan kekalahan 21-25, sementara set kedua berlangsung luar biasa ketat hingga Red Sparks harus menyerah dalam match point panjang 34-36.

Namun kebangkitan mulai terlihat di set ketiga. Red Sparks, yang sempat unggul 10-5, kehilangan keunggulan hingga disamakan 16-16. Tapi mental baja Megawati dkk terbukti tangguh, mereka merebut set tersebut 25-22, menunda selebrasi juara Pink Spiders.

Set keempat kembali menghadirkan drama. Setelah tertinggal empat poin, Red Sparks menyamakan kedudukan menjadi 15-15 dan terus menekan hingga mengunci set dengan skor 25-19. Kedudukan pun imbang 2-2.

Set kelima menjadi panggung dominasi Red Sparks sejak awal. Mereka tancap gas dengan skor 3-0 dan tak pernah tertinggal. Spike keras Megawati di akhir laga menjadi penutup sempurna-skor 15-11 memastikan Red Sparks masih dalam perburuan gelar.

Megawati, yang berasal dari Jember, Jawa Timur, tampil luar biasa sepanjang laga. Tak hanya jadi pencetak poin terbanyak, peran dan semangatnya menjadi nyawa permainan tim asuhan Ko Hee-jin.

Dengan hasil ini, skor agregat menjadi 2-1 untuk keunggulan Pink Spiders. Laga keempat yang akan digelar Minggu (6/4) menjadi penentu apakah Red Sparks mampu memaksa rubber match alias laga kelima, atau Pink Spiders menuntaskan perjuangan mereka.