Terungkap! Penyebab Kecelakaan Tragis Diogo Jota, Ini Detail Investigasinya

JAKARTA, GENVOICE.ID - Pihak berwenang mengungkap penyebab kecelakaan tragis yang merenggut nyawa penyerang Liverpool dan Timnas Portugal, Diogo Jota, serta adiknya, André Silva.

Dalam laporan resmi yang dikutip dari media Spanyol Cadena SER pada Kamis (3/7), Garda Sipil Zamora menyatakan bahwa kecelakaan disebabkan oleh pecahnya salah satu ban mobil Lamborghini yang ditumpangi keduanya.

Menurut hasil investigasi awal, insiden maut itu terjadi sekitar pukul 12.30 dini hari waktu setempat, di kilometer 65 Jalan Raya A-52 Rías Bajas, tepatnya di jalur lurus menuju Benavente, arah berlawanan dari Portugal. Saat itu, kendaraan yang dikemudikan Jota atau adiknya tengah berupaya menyalip mobil lain ketika salah satu ban pecah secara tiba-tiba. Mobil kehilangan kendali, keluar jalur, dan langsung terbakar hebat.

Petugas pemadam kebakaran dari stasiun Rionegro del Puente, yang merupakan bagian dari Konsorsium Pemadam Kebakaran Dewan Provinsi Zamora, segera dikerahkan ke lokasi. Namun, karena kondisi kendaraan yang sudah hangus terbakar, mereka hanya bisa melakukan pendinginan dan mencegah api menyebar ke vegetasi sekitar. Tidak seperti kecelakaan lain yang memungkinkan penyelamatan korban, dalam kasus ini, kondisi kendaraan yang terbakar habis membuat proses identifikasi hanya bisa dilakukan melalui pelat nomor.

Hingga saat ini, proses otopsi terhadap jenazah Diogo Jota dan André Silva belum dilakukan karena pihak keluarga masih dalam perjalanan dari Portugal ke Zamora. Subdelegasi pemerintah setempat menyebutkan bahwa prosedur identifikasi akan melibatkan pengambilan sidik jari dan tes DNA, yang nantinya akan dikirim ke Madrid untuk analisis dan konfirmasi hukum.

Kecelakaan ini menjadi pukulan berat bagi dunia sepak bola. Diogo Jota, yang baru saja menikah dua pekan sebelumnya, dikenal sebagai salah satu penyerang paling produktif di Eropa. Kepergiannya yang mendadak dan tragis meninggalkan duka mendalam, tak hanya bagi keluarga dan rekan setimnya, tetapi juga bagi jutaan penggemar di seluruh dunia.