Pesawat Jepang Turun Mendadak 8 Km, Penumpang Panik hingga Tulis Surat Wasiat

Genvoice.id | 03 Jul 2025

JAKARTA, GENVOICE.ID - Suasana mencekam melanda pesawat Spring Japan saat mengalami penurunan drastis di udara. Masker oksigen pun otomatis keluar setelah pesawat Boeing 737 itu jatuh hampir 26.000 kaki-sekitar 8 kilometer-dalam waktu kurang dari 10 menit.

Pesawat dengan nomor penerbangan JL8696/IJ004, anak usaha Japan Airlines, terbang dari Bandara Pudong di Shanghai menuju Bandara Narita di Tokyo, Jepang, dengan membawa 191 orang penumpang dan kru. Namun dalam perjalanan, pesawat mengalami gangguan mekanis yang memaksa penurunan ketinggian secara cepat pada pukul 18.53 waktu setempat.

Salah satu penumpang menyebut sempat terdengar suara seperti ledakan pelan, diikuti turunnya masker oksigen. "Pramugari panik, menangis, dan meminta kami segera mengenakan masker," ujar penumpang tersebut, dilansir dari Berita Satu, Kamis (3/7).

Beberapa penumpang mengaku sempat menulis surat wasiat dan mencatat informasi penting seperti PIN kartu dan data asuransi untuk disampaikan kepada keluarga, karena mereka mengira pesawat akan jatuh.

Video yang beredar menunjukkan suasana kabin yang kacau, dengan para penumpang memegang masker mereka erat-erat sambil mendengarkan pengumuman dari pramugari.

Untungnya, pesawat berhasil dialihkan dan mendarat darurat dengan selamat di Bandara Internasional Kansai, Osaka, sekitar pukul 20.50 waktu setempat. Tidak ada korban luka dilaporkan dalam kejadian ini.

Sebagai bentuk kompensasi, pihak maskapai menawarkan bantuan transportasi sebesar 15.000 yen (sekitar Rp1,4 juta) dan fasilitas akomodasi satu malam bagi penumpang terdampak. Sementara itu, otoritas penerbangan Jepang telah memulai investigasi guna menyelidiki penyebab insiden mengerikan tersebut.